D. Pelita

 Kemarin aku belajar bahwa level insecure tertinggi itu ketika ngerasa gak layak buat siapapun. Kita merasa gak layak menerima cinta dari siapapun. Jujur aja, aku sering ngerasa seperti itu tapi gak sadar kalau itu namanya insecure. Bahkan suka dingin dan cenderung menjauh kalau tahu seseorang suka sama aku.  Semakin orang itu selalu muji, semakin orang itu suka, semakin aku gak suka sama dia. Bukan hanya percintaan tapi juga dalam hal pertemanan. Ngerasa gak bisa dekat bangett sama orang lain karena ngerasa diri ini gak layak sama sekali untuk disukai dan dijadikan sahabat. Sehingga dulu semua orang kuanggap teman yaa teman pada umumnya. Enggak ada sahabat dalam kamusku padahal kemana-mana sama dia,  mau ngobrol sama dia,  ada pembagian kelompok sama dia tapi aku tetap menganggapnya sebatas teman. Kalau orang itu sudah menyebutku 'sahabat', aku kembali mempertanyakan diriku dan akan mulai mengatur diri mundur teratur.  Mau lurusin beberapa hal dikit, sebenarnya...

Haloowww againn gaesnyaa... Sumpah yaa aku kek puasa nulis berbulan-bulan alias lamaa banget cuyy gak updatenya hahah.  Gimana ya,  makin ke sini makin banyak pertimbangan buat nulis sesuatu. Iya,  ini blog pribadiku yang bisa kuisi apa aja,  bisa ngutarain pendapat ku apa aja tohh itu opiniku tapi rasanya kek.. Aku tuh gamau kalau kasi informasi atau nulis sesuatu yang bisa menyebabkan kesalahpahaman aduh gimana si bahasanya.  Aku mau bilang yang gak bikin blunder nantinya tapi aku tau manusia itu tempatnya blunder.  Aku mau bilang yang belum aku pahami betul isunya tapi aku tau gak semudah itu memahami suatu isu apalagi aku bukan ahlinya. Tapi kalau aku sekadar baca buku, research di google, nonton ahli di youtube gak papa kan yaa kalau aku bagi ilmunya? Gini loh, soalnya aku baca-baca lagi tulisanku sebelumnya dan kadang suka mikir kok gue bisa ya beropini gini, gak sepenuhnya bener nih tapi gak sepenuhnya salah juga sih. Jadi mungkin kalau ada opini t...