Detik berlari dikejar menit
Hari melompat bersama minggu
Tahun mengikis ditelan bulan
Manusia-manusia culun berjalan menunduk
Menatap ngeri pada sang Adikuasa,
Hadapi wajah-wajah baru
Lusinan pena penuhi lembaran kertas putih
Tumpukan yang jejali otak
Bulir bening lensa hadapi hal baru
Isi kepala meronta tatap adaptasi
Juni bergulir menuju Juni berikutnya
Kami sekarang adikuasa tingkat II
Harap hati tenang, namun K13 hancurkan segalanya
Kerusuhan 98 masih bergema
Kami, pasukan 98 Rusuh masih berjuang
Berjuang melawan ketakberuntungan
Pasukan Rusuh jadi Sang Adikuasa
Rusuh, seriap tahun tanpa ketenangan
Hantu tahunan mulai memangkas jarak
Namun, langkah kaki gontai menuju pantai
Tak hiraukan butir tanya di penghujung tahun
Kini, hantu itu di depan mata
Pasukan Rusuhku sadar tak cukup peluru
Jaraknya tak sebesar buah anggur lagi
Pasukan Rusuh segera ingin menembusnya
Walau takut hadapinya
Tiga tahun bukan waktu singkat untuk ukir cerita
Namun, terlalu singkat untukku
Mengenal anggota Pasukan Rusuh satu per satu.
Depest, 22/03/2016
Komentar
Posting Komentar