PUISI

SEMUA KARENA WAKTU

Semua berjalan seiring berjalannya waktu,

Pantaskah aku membenci waktu ?

Waktu memberi segalanya, dia beri aku pertemuan dan juga perpisahan

Dia beri aku kegembiraan tapi juga kesedihan

Sampai dia beri aku kenangan.

Kenangan yang hanya bisa diingat dan tak dapat kusaksikan atau kuperbaiki kembali,

Karena waktu… tak memberi kesempatan

Waktu…

Lima kata itu juga memberiku lima kata terindah nan terpahit lainnya

Cinta…

Karena waktu, aku jatuh cinta

Karena waktu, aku berpisah

Karena waktu, aku melupakan

Karena waktu, aku bertemu kembali dan

Karena waktu aku jatuh cinta lagi

Semua karena waktu, hingga aku jatuh lagi

Waktu terlalu lama memberiku kesempatan melihatnya

Terlalu lama memberiku kesempatan menikmati hangatnya

Dan memberiku kesempatan tak diinginkan, jatuh cinta lagi padanya.

Oh sang waktu…

Aku tak ingin kau izinkan aku mencintainya lagi,

Karena aku tak akan pernah bersamanya,

Mengapa kau memberi perpisahan, jika kau memberi pertemuan lagi?

Aku tak ingin melihatnya, membuatku jatuh cinta lagi padanya

Rasa yang seharusnya tak ada,

Rasa yang benar-benar telah merusak aku dan dia

Sampai akhirnya kami bagaikan sepasang makhluk dari dunia berbeda

Aku diam seribu bahasa bersamanya,

Bahkan untuk melihatnya pun aku tak sanggup

Segala kebohongan dan kemunafikan telah aku tuangkan karenanya

Aku hanya bisa berlari, pergi menjauh setiap kali ia mendekat

Aku tak akan pernah menerima kenyataan ini,

Aku Jatuh Cinta pada Sahabatku sendiri.

DEFINISI CINTA ABU-ABU

Cinta putih abu-abu…

Terdiri dari dua kosakata sejuta makna

Perasaan ganjil tak terdefinisakan yang tak terpecahkan dengan rumus  p x l

Memiliki daya tarik sekuat gravitasi dan takkan mampu berlalu secepat cahaya

Kadang menggunaka prinsip ketidakpastian wener Heisenberg

Sebagai hasil produksi reaksi hormone testosterone dan FSH LH

Berjuang berbulan-bulan melawan pribahasa Bung Karno “JAS MERAH”

Dilemma antara kebenaran teori big bang dan teori tabula rasa

Terkadag mucul Penyimpangan cinta

Semakin lama inflasi rasa semakin meningkat melebihi pendapatan perkapita penduduk

Logika dan perasaan saling bertolak belakang bag wilayah dan warga Negara

Lantunan doa disertai tetesan bening mengalun tengah malam

Perasaan halal namun hubungan haram

Perasaan yang merupakan seni yang unik, dekoratif dan abstrak

Bernilai estetika dan ergonomis tinggi

Melatih kelenturan otak ketajaman perasaan kekuatan hati

Serumit bahasa manusia berkulit putih,

Beda tulisan beda penyebutan beda arti, penuh tipuan

Namun takkan seperti matriks yang mampu bertranspos

Seperti Belanda yang menjajah Nusantara 3,5 Abad

Berusaha meyakinkan ahli fisika tidak hanya Albert Einsten

Silih berganti, Kerajaan Kediri runtuh, Kerajaan Singasari muncul.

Bagaikan kaki yang silih berganti melangkah,

Kulupakan kau, kutunggu cinta yang lain…